Inilah 10 Tempat Asik Untuk Menikmati Sunrise di Sekitar Borobudur

Kalau kamu mengawali pagi dengan sempurna, maka bisa dipastikan 80% sisa harimu akan berjalan dengan baik.
Salah satu cara terbaik menyambut pagi tentu saja dengan menyaksikan matahari terbit alias sunrise.
Ngomong-ngomong soal sunrise, siapa sih yang tidak kenal dengan kemegahan dan pesona pemandangan Candi Borobudur di saat matahari terbit atau yang dikenal dengan Borobudur Sunrise?
Laksana bentangan layar raksasa. Di tengah gulita akan muncul selarik garis cakrawala yang secara perlahan membuka diri dan memunculkan rona warna dari gelap menuju terang.
Sebagai pertunjukan pamungkas, bulatan keemasan raksasa akan melompat dari persembunyiannya lantas naik menuju singgasana. Sebuah pagelaran semesta yang sangat menawan.
Momen pagi ini sangat sayang untuk dilewatkan. Banyak energi positif yang bisa kamu serap ketika sang surya mulai muncul dan tentunya sangat sayang sekali untuk tidak diabadikan. Kenapa?
Karena cahaya yang paling asik untuk mengambil gambar itu pada saat pagi hari dan sore hari.
Nah, jika kamu sedang berwisata dan menginap di kawasan Jogja maupun Borobudur, jangan pernah lewatkan kesempatan untuk menikmati kemegahan sunrise dari 10 tempat untuk melihat sunrise di sekitar Borobudur!
1. Menikmati sunrise di antara gugusan stupa Candi Borobudur

Mengunjungi Candi Borobudur di kala siang itu hal yang biasa, namun mendatangi candi megah ini di kala subuh akan menjadi momen istimewa.Jika di siang hari candi nampak panas dan penuh dengan celotehan riuh para pengunjung, maka di kala pagi candi akan
menampilkan sisi lainnya yang sunyi dan penuh magi. Tetesan embun yang bersemayam di antara bebatuan akan menciptakan suasana dingin namun juga damai.
Kamu pun bisa mengawali pagimu dengan berkontemplasi sembari menyambut matahari. Jika saatnya sudah tiba, mentari akan muncul malu-malu dari balik Merapi Merbabu.
Jangan pernah lewatkan kesempatan emas ini tanpa menekan timbol shutter kameramu! Andaikata langit berselimut mendung, kamu pun tak perlu kecewa.
Sebab menikmati kemegahan candi di kala pagi sudah menjadi pengalaman berharga. Untuk mengikuti paket tur Borobudur Sunrise ini kamu wajib menghubungi Hotel Manohara yang berada di kompleks candi.
Baca juga: Candi Borobudur, Puzzle Batu Raksasa Dengan Ribuan Kisah
2. Menyaksikan magisnya Candi Borobudur yang berselimut kabut dari Punthuk Setumbu

Cinta dan Rangga harus menunggu 14 tahun hingga akhirnya bisa menjejak di Punthuk Setumbu. Tapi kamu tak perlu menunggu selama itu.
Kapan pun kamu mau, kamu bisa langsung datang ke Punthuk Setumbu yang berada di Desa Karangrejo guna menikmati pemandangan Borobudur kala pagi. Ketika cuaca mendukung, kamu akan melihat Candi Borobudur yang terselimuti oleh kabut pekat.
Perlahan kabut itu akan bergerak serta merangkak naik karena hangatnya cahaya sang mentari menyinari tanah disekitar candi.
Pada bulan-bulan tertentu (sekitar bulan Juni – Agustus), kamu akan dapat menyaksikan matahari muncul di sela-sela Gunung Merbabu dan Gunung Merapi.
Pemandangan ini akan mengingatkan pelajaran menggambar di masa kecil dulu.
Baca juga: Bukit Punthuk Setumbu, Menyapa Candi Dari Bukit Sunyi
3. Melihat Gereja Ayam dan Candi Borobudur di Purwosari Hill

Purwosari Hill terletak di Dusun Wonotigo, Desa Kembanglimus, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Untuk mencapai lokasi ini dari kawasan Borobudur, kamu harus menyusuri jalan raya menuju Salaman – Purworejo.
Panorama yang akan kamu saksikan dari Purwosari Hill tak jauh beda dengan panorama dari Punthuk Setumbu, yakni Borobudur yang berselimut kabut.
Bedanya, Candi Borobudur terlihat lebih kecil karena jaraknya yang lebih jauh. Selain itu kamu juga bisa melihat bangunan Gereja Ayam yang populer itu.
Kalau sudah jenuh dengan pagi di Punthuk Setumbu, kamu perlu menjajal menyaksikan Borobudur Sunrise dari tempat ini.
Silakan baca juga ya artikel lebih lengkapnya yang membahas tentang Purwosari Hills ini.
4. Melihat sunrise di rumah pohon utara Punthuk Setumbu, tempat teduh dan epic untuk swafoto

Tidak jauh dari Punthuk Setumbu maupun Purwosari Hill. Tepatnya di utara Punthuk Setumbu dan selatan Purwosari Hill.
Rumah pohon ini sebuah lokasi yang asik buat kamu yang ingin menikmati sunrise dengan cara duduk di tempat yang nyaman dan teduh. Rumah pohon ini bergelantung dipohon asem.
Jangan lupa bawa bekal minuman hangat kesukaanmu di dalam termos beserta cemilannya untuk teman ngobrol bersama orang tersayang maupun orang yang kamu bawa saat itu.
Jika lupa atau malas, kamu juga bisa membelinya kok. Di bawah rumah pohon ini juga ada gubuk yang menjual makanan kecil dan minuman.
5. Melihat hamparan Magelang dititik tertinggi Punthuk Mongkrong

Terletak di Dusun Kedu, Desa Giritengah, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah dan masuk dalam kawasan Perbukitan Menoreh, Punthuk Mongkrong menyajikan sebuah panorama khas dataran tinggi yang menarik untuk disambangi.
Punthuk Mongkrong merupakan titik tertinggi yang ada di Desa Giritengah setelah Punthuk Sukmojoyo dan Pos Mati.
Dari tempat ini kamu bisa menikmati semburat cahaya yang menghiasi langit dengan pemandangan Gunung Merapi Merbabu tepat di depanmu, tak lupa juga hamparan kota Magelang yang ditandai dengan banyaknya kerlip lampu.
Untuk memanjakan wisatawan, disini sudah disediakan rumah pohon dan bangku yang bisa digunakan bersantai sembari menunggu mentari terbit. Instalasi unik yang terbuat dari bambu juga mengiasi tempat ini.
Silakan baca juga ya artikel yang lebih lengkap dalam membahas Punthuk Mongkrong ini. 🙂
6. Berpose siluet di gardu pandang Punthuk Sukmojoyo

Phuntuk Sukmojoyo terletak tepat di bawah Punthuk Mongkrong Dusun Giripurno, Desa Giritengah, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
Panorama yang ditawarkan 11-12 dengan Punthuk Mongkrong. Disini juga ada gubuk dan instalasi seperti jembatan yang terbuat dari bambu serta gardu pandang yang dibuat oleh warga sekitar.
Usai mengabadikan momen matahari terbit, jangan lupa untuk berpose dan membuat foto siluet diri di gardu pandang!
Biar lebih lengkap informasi yang didapat, sialakan baca artikel tentang Punthuk Sukmojoyo ini ya. 🙂
7. Menyaksikan Kemegahan empat gunung di Punthuk Kendil Gupak’an

Secara topografi, lokasi Punthuk Kendil Gupak’an masih satu deretan dengan Punthuk Mongkrong dan Punthuk Sukmojoyo.
Punthuk Kendil Gupak’an ini terletak di Dusun Kamal, Desa Giritengah, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
Dari puncak Punthuk Kendil Gupak’an kamu bisa menyaksikan kemegahan 4 gunung sekaligus, yakni Gunung Merapi, Merbabu, Sumbing, serta Sindoro.
Kalau kamu suka dengan pemandangan gunung, kamu wajib mendatangi tempat ini! Secara posisi, tempat ini paling bagus untuk melihat kemegahan Gunung Merapi dan Gunung Merbabu.
Tetapi memang lebih jauh ketika kamu ingin melihat Candi Borobudur.
8. Mengenang Pangeran Diponegoro di Pos Mati Diponegoro

Masih terletak di Dusun Secang, Desa Giritengah, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Pos Mati Diponegoro menyajikan pemandangan sunrise yang menawan.
Di sini kamu bisa menyaksikan sang surya yang perlahan naik menerangi semesta. Jika di Punthuk Setumbu sudah terlalu riuh akibat banyaknya wisatawan yang berkunjung, maka di Pos Mati Diponegoro ini suasananya masih sepi sehingga asyik dijadikan tempat komtemplasi.
Kamu pun bisa mengabadikan sunrise tanpa perlu berebut tempat dengan fotografer lain. Selain itu, Pos Mati Diponegoro ini kaya akan cerita sejarah.
Dulunya, pasukan Pangeran Diponegoro kerap mengintai pasukan Belanda dari Pos Mati ini. Untuk mencapai Pos Mati Diponegoro, kamu hanya perlu trekking sebentar saja.
9. Mengabadikan sang mentari di sela-sela mahkota Gereja Ayam

Semenjak dirilisnya film AADC 2, keberadaan Gereja Ayam semakin populer. Lewat beberapa scene yang ada di dalam film tersebut dan ditambah banyaknya foto Gereja Ayam yang bersliweran di social media, lokasi ini menjadi begitu terkenal.
Semacam artis yang sedang naik daun. Dari Gereja Ayam kamu bisa menikmati terbitnya matahari dari balik Gunung Merapi dan Gunung Merbabu. Namun kamu harus naik terlebih dahulu ke kepala Gereja Ayam tersebut.
Di sela-sela mahkota tersebut kamu bisa menyaksikan sang surya perlahan merangkak naik. Candi Borobudur juga terlihat kok dari kepala Gereja Ayam ini.
Biar lebih detail mendapatkan informasi dan foto tentang tempat ini, kami sudah buatkan artikelnya tentang Bukit Rhema Gereja Ayam: Rumah Doa untuk Segala Bangsa untuk kamu. Silakan di baca ya.
10. Menyambut pagi dengan bersepeda mengitari area persawahan di sekitar Candi Borobudur

Bosan dengan yang tinggi-tinggi?
Mungkin kamu bisa menyaksikan terbitnya mentari dengan cara yang berbeda, yakni dengan bersepeda.
Banyak penginapan di kawasan Borobudur yang menyewakan sepeda kepada para tamunya. Kamu bisa bersepeda menyusuri jalanan kampung dan areal persawahan di sekitar candi.
Hamparan sawah hijau yang subur lengkap dengan deretan pohon kelapa serta pucuk Candi Borobudur yang terlihat di kejauhan akan membuat pagimu menjadi berkesan.
Selain itu juga menyehatkan badan.
***
Itulah beberapa tempat wisata asik untuk melihat momen sunrise di sekitar Borobudur.
Silahkan pilih lokasi yang kamu paling suka untuk menyambut pagimu. Kalau ada tempat lain yang kamu tahu, silahkan komentar di bawah ya.
Waaaa, keren-keren tempatnya. Dari semuanya baru pernah ke Punthuk Setumbu sama Candi Borobudurnya aja. Duh saya meraga gagal gaul ahahahaha.
Duh istimewa nih bro….. oh ya di jawa juga masih banyak view sunrise keren… contohnya di kawasan dieng, di bukit sikunir dieng, terkenal dengan golden sunrise nya. bisa buka disini blog saya.
Waaahh… Jelas banget kalo di Dieng emang juara. 🙂